Tak terasa ku duduk di bangku SMa kelas 3 . aku dan teman-teman ku mulai berusaha untuk mendapatkan nilai yang terbaik , agar kami mendapatkan beasiswa untuk melajutkan ke bangku kuliah. Ya , kami memang bukan orang yang mampu . sehingga kami harus berusaha agar kami bisa mencapai cita-cita yang kami inginkan sejak kami kecil. Namun, kadang keadaan yang membuat kami semua menyerah untuk itu semua. Aku Sekar dan kedua orang temanku amrie juga anggra . mereka berdua teman yang menemaniku ketika susah, dan senang bahkan ketika aku jatuh dalam kehidupan ku . amrie teman ku yang satu ini sangat pintar, sabar dan lemah lembut sehingga setelah lulus SMA nanti dia akan dinikahkan dengan saudara jauh nya sendiri . memang dia pintar namun, apalah arti pintar di jaman sekarang ini jika kita tak punya uang untuk meraihnya. Aku sangat sedih dengan yang amrie rasakan sekarang ini tapi, apa yang harus ku perbuat karena, semua yang dia alami tak bisa ku bantu dengan apapun. Garis keturunan yang di pegang teguh oleh keluarganya sudah ada sejak puluhan tahun silam. Tak ada satu pun dari keluarganya yang melanggar ini semua. Setelah lulus SMA dan mungkin lulus SMP ataupun SD seperti yang dialami ibu yanti . ibu dari amrie dia menikah setelah lulus SMP, setelah menikah ibu yanti ikut dengan suami tepatnya di kampung yang kami semua tempati. Semua itu pun pasti dilakukan oleh amrie teman ku yang Cantik itu . dia akan ikut dengan suaminya setelah dia menikah . meninggalkan ku dan anggra untuk mematuhi semua yang ada dalam peraturan sejenis undang – undang di dalam keluarganya. Kadang ku berfikir apa yang akan dilakukan jika, kami di tinggal amrie tak ada lagi yang dapat memberi usulan yang cerdas ketika aku dan anggra mulai goyah dalam setiap masalah yang susah untuk di selesaikan. Tapi, biarpun ini semua telah terjadi aku akan terus bertekat untuk meraih mimipiku . mimpi yang takkan pernah hilang dari pikiranku walau beragam cobaan harus kulalui. Sekarang tekat mimpi itu pun perlahan-lahan mulai ada di benak anggra ya, dia temanku anak dari Pak Adin ketua Rt di kampong kami. Walau pun dia seorang Rt tapi, dia tidak bisa menyakinkan keluarga amrie agar teman ku amrie tidak dinikahkan dengan orang yang kaya itu. Aku memang masih sedikit kesal dengan Pak Adin namun, walaupun begitu ku tau Pak Adin sudah mencoba untuk melakukan hal yang terbaik biarpun hasilnya nihil. Anggra teman ku yang satu ini suka sekali dengan kakak kelas ku di waktu smp. Kita bertiga memeng berteman sejak kecil tapi, kita pernah terpisah sekolah di waktu kami semua sekolah smp dan menyatu kembali di sma. anggra selalu berusaha mencari-cari perhatian dengan ka roni saat ka roni pulang melewati rumah nya . itu pasti akan terjadi setiap hari karena, rumah ka roni berada sekitar 5 rumah belakang rumah anggra (tetanggaan) entah, apapun yang ka roni perbuat tetap saja anggra mengaguminya. Dulu sekitar 2 tahun yang lalu ka roni telah menikah dengan wanita yang dia cintai. Namun, pernikahan itu hanya seumur jagung .semua itu karena, istri dari ka roni telah hamil dengan orang lain. Aku tidak tau persis cerita sepenuhnya seperti apa aku, tau ini semua dari orang-orang kampong yang terus membicarakannya selama satu minggu. Wajah teman ku anggra berbinar-binar matanya dia menangis ya dia menangis aku baru lihat anggra menangis kanapa bisa seperti ini itukah cinta kitaakan tersenyum jika, orang yang kita cintai senang dan kita akan menangis jika, orang yang kita sukai sedih. Semenjak itulah ka roni jadi, sangat pendiam. Anggra selalu mencari perhatian sampai sekang ini namun, tetap saja ketika anggra beraksi ka roni tidak memalingkan mukanya ke arah anggra. Kadang ku kasihan melihat anggra yang beraksi seperti circus itu hanya sia-sia dan terus sia-sia. Tapi, pernah di satu-satunya waktu itu ka roni memalingkan wajahnya ke anggra dan dia tersenyum. Anggra sangat gembira sekali di waktu itu Ya, kubilang itu hanya satu-satunya karena, keesokan harinya ka roni berubah kembali seperti biasa lagi. Ku tak tahu sampai kapan ini akan terus terjadi, cinta teman ku anggra yang ku namakan perjalanan cintanya sampai saat ini “ Cinta Tak Terbalas “.
~~~
Selain amrie diantara kami bertiga aku termasuk anak yang lumayan juga otaknya. Aku, suka sekali seni ku ingin mewujudkan perasaan ku dalam setiap lirik lagu, puisi, dll. Namun, itu hanya bisa ku simpan dalam hati ku saja. Kadang, aku ingin sekali menjadi seniman yang professional tapi,semua itu masih belum bisa ku capai. Karena, yang sedang ku pikirkan saat ini yaitu bisa kuliah dengan biaya yang murah. Yang kuyakin ini akan berpihak pada ku pasti ALLAH mendengar semua permintaan ku sekarang ini. Hari itu mulai tiba, aku mendapatkan surat bewarna putih , baru kali ini aku mendapatkan surat. Di surat itu bertuliskan aku dipanggil untuk ikut tes di sebuah universitas yang sangat bagus di tempat kami. Hari jum’at, jam 09:00 WIB . perasaan ku tak bisa ku ungkapkan dengan kata , banyak yang bilang apabila kita mendapatkan surat dari universitas di pastikan aku akan masuk universitas itu dengan biaya yang murah tidak seperti orang-orang lain yang bayarannya pasyti sangaat mahal bisa dikatakan aku mendapatkan beasiswa. Hari itu tiba aku datang ke universitas yang besar dan kaya itu. Ku duduk di tempat penungguan ternyata bukan aku saja yang di panggil ke tempat bagus ini tapi ada sepasanga anak laki-laki dan perempuan. Sepertinya keadaan mereka sama seperti aku yaitu bintang yang hampir tak terlihat oleh manusia jika tertutup awan. Dan akhirnya giliran aku di wawancara oleh seorang ibu. Ibu itu mengatakan nilai lulus ku di waktu sma sempurna karena, itulah aku dipanggil. ibu itu juga bilang aku harus terlebih dahulu mengikuti tes yang telah disediakan oleh universitas, tes kepribadian, tes bahasa inggris, tes bahasa, dll. Hari senin, jam 08:00 WIB.
Waktu yang sangat sempit ini benar-benar ku pakai dengan sebaik mungkin. Setelah wawancara pagi tadi aku langsung pulang ke rumah dan belajar bahasa inggris. Tengah malam ku bangun untuk sholat tahajud dan lagi ku buka buku bahasa inggris dan di lanjutkan dengan bahasa Indonesia. Ku tidur pada jam 3 dan ku bangun di janm lima ku sholat subuh kulanjutkan belajar bahasa Indonesia. Ku baca berulang- ulang pelajaran yang akan di tes di universitas itu sampai hari sabtu malam dan tak ku tinggalkan untuk menyembah-Nya karena jika ku lulus ini adalah kuasa-Nya. Tapi, ada yang kupikirkan saat ini apa itu tes kepribadian? apa sikap yang ku lakukan selama ini tidak benar, dan aku tidak mempunyai pemikiran yang sependapat dengan orang lain. Aku takut. Aku tidak tahu apa tes kepribadian itu?. Hingga malam pun tiba esok aku akan menempuh tes itu. Aku pergi keluar rumah entah mengapa tiba-tiba amrie datang dia ada di samping kanan ku dan anggra dia ada di samping kiri ku.
Apa yang kau pikirkan Sekar ? Tanya amrie…
Aku sedang memikirkan tes di esok hari …
Apa yang membuat kau menjadi gundah seperti ini? bukannya kau sudah belajar dengan waktu yang sempit ini aku yaki kau bisa menjawab semua dengan baik seperti kau selesaikan ujian di sma itu dengan gampang….. ucap anggra (sambil tersenyum)…
Aku memang sudah pelajari itu semua namun, yang kupikirkan sekarang ini adalah apa arti dari tes kapribadian itu? Apa kalian tahu artinya…
Tes kepribadian itu adalah tes yang biasa kita lakukan sehari-hari dan kamu juga harus konsisten dengan jawaban mu . karena, soal yang ditawarkan pasti ada yang maksudnya sama kamu harus jawab dengan kosisten dan yang terutama kamu harus jujur dalam menjawabnya sekar …. Ucap amrie…
Ternyata seperti itu tes kepribadian (merenung dalam hati) dan ku tengok ke sebelah kiri anggra mengangguk-angguk seperti menyakinkan ku dengan semua ini.
Mereka memang sahabatku yang sangat ku cintai . selalu ada dalam keadaan apapun susah, senang, mereka pasti ada dan membantu. Namun, kadang ku tidak ada di saat mereka memerlukan ku itu semua bukan karena, ku tak bisa membantu. Mereka memberi ku semangat dan aku tidak akan membuat mereka kecewa.
Hari tes tiba untung saja aku tak telat. Ku lihat di papan pengumuman aku dapat nomor 3 dan aku langsung masuk ke ruangan bersama ke dua orang itu dan ku menduduki bangku nomor 3 itu mereka duduk di bangku 1 dan 2. Tes itu di mulai pertama tes bahasa, di lanjutkan dengan tes bahasa inggris dan matematika diselang dengan istirahat dan sholat dzuhur kemudian di lanjutkan kembali dengan tes kesehatan. Namun, setelah itu semua selesai mereka tidak melanjutkannya dengan tes kepribadian tes yang paling ku tunggu-tunggu . Mereka bilang tes kepribadian akan diadakan besok. Setelah tes hari pertama selesai aku langsung pulang dan mempelajari tentang kehidupanku juga pribadi ku. Ku mengira-ngira soal yang ada untuk tes esok hari dan ku jawab dengan sejujurnya.
Hari tes kedua tiba kududuk di nomor kemarin yaitu nomor 3. Soal tes itu pun tiba pada ku kubaca soal itu. Ternyata soal itu hampir sama dengan soal-soal yang ku buat kemarin . akhirnya semua tes sudah ku jalani Alhamdulillah semoga hasilnya tidak mengecewakan. Mereka bilang hasil tes ini akan di umumkan pada hari jum’at di papan pengumuman jam 10:00 WIB.
Ku berdoa pada Mu Ya ALLAH semoga semua ini terkabul seperti yang ku harapkan…. Amin….
Hari pengumuman tes yang ku tunggu dengan ke dua orang itu pun akhirnya datang. Ku sudah sampai dan aku bertemu dengan mereka .perasaan ku yang degdegkan tak bisa ku hindari sama seperti mereka. Ku lihat namaku ada di urutan partama nilai ku sempurna dan aku masuk universitas yang bagus ini bukan hanya aku mereka pun masuk. Alhamdulillah akhirnya sebuah keadilan berpihak pada ku dan mereka. Ini adalah sebuah keadilan yang bisa membuat ku menjadi lebih baik lagi, sebuah keadilan yang baru ku dapat di depan mataku. Terima kasih Ya ALLAH SWT.
0 komentar:
Posting Komentar