Kamis, 25 Maret 2010

Biaya Produksi

pengertian biaya produksi
produksi berlangsung dengan jalan mengolah masukan (input) menjadi keluaran (out put). masukan merupakan pengorbanan biaya yang tidak dapat dihindarkan untuk melakukan kegiatan produksi.
setiap pengusaha harus dapat menghitung biaya produksi agar dapat menetapkan harga pokok barang yang dihasilkan. untuk menghitung biaya produksi terlebih dahulu harus dipahami pengertiannya.
biaya produksi adalah sejumlah pengorbanan ekonomis yang harus dikorbankan untuk memproduksi suatu barang. menetapkan biaya produksi berdasarkan pengertian tersebut memerlukan kecermatan karena ada yang mudah diidentifikasikan, tetapi ada juga yang sulit diidentifikasikan dan hitungannya.
biaya produksi dapat meliputi unsur-unsur sebagai berikut:
1. bahan baku atau bahan dasar termasuk bahan setengah jadi
2. bahan-bahan pembantu atau penolong
3. upah tenaga kerja dari tenaga kerja kuli hingga direktur.
4. penyusutan peralatan produksi
5. uang modal, sewa
6. biaya penunjang seperti biaya angkut, biaya administrasi, pemeliharaan, biaya listrik, biaya keamanan dan asuransi
7. biaya pemasaran seperti biaya iklan
8. pajak

secara umum unsur biaya tersebut dapat dibagi atas tiga komponen biaya, berikut :

1. komponen biaya bahan, meliputi semua bahan yang berkaitan langsung dengan produksi.
2. komponen biaya gaji/upah tenaga kerja
3. komponen biaya umum (biaya over head pabrik) meliputi semua pengorbanan yang menunjang terselenggaranya proses produksi.
Jangka waktu analisis
• 1. Jangka pendek, yaitu jangka waktu dimana sebagian faktor produksi tidak dapat ditambah jumlahnya
• 2. Jangka panjang, yaitu jangka waktu dimana semua faktor produksi bersifat variabel
Beberapa pengertian biaya dalam jangka pendek
• Biaya variabel total (total variable cost/TVC) Yaitu keseluruhan biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk memperoleh faktor produksi yang bersifat variabel. Misalnya biaya tenaga kerja, pembelian bahan baku, bahan penolong dll
• Biaya marjina (marginal cost/MC) Yaitu kenaikan biaya yang dikeluarkan perusahaan sebagai akibat kenaikan satu unit output.
MCn = TCn - TCn-1
• Biaya tetap rata-rata (average fixed cost/AFC) Yaitu biaya tetap yang dibebankan kepada satu unit output.
AFC = TFC / Q
Q = jumlah output yang dihasilkan dari penggunaan sejumlah biaya tetap total tertentu.
• Biaya variabel rata-rata (average variable cost/AVR) Yaitu biaya variabel yang dibebankan kepada kepada setiap unit output.
AVR = TVC/Q
• Biaya total (total cost/TC) Yaitu keseluruhan biaya produksi yang digunakan untuk menghasilkan sejumlah output tertentu baik yang bersifat tetap maupun variabel.
TC = TFC + TVC
• Biaya rata-rata (average cost/AR) Yaitu biaya diproduksi yang diperhitungkan untuk setiap unit output.
AR = TC/Q
Biaya Tetap dan Biaya Variabel
• Kalau dalam jangka pendek ada faktor produksi tetap dan faktor produksi berubah, maka dengan sendirinya biaya produksi yang ditimbulkan oleh proses produksi juga menyangkut biaya tetap dan biaya variabel.
• Yang dimaksud biaya tetap adalah biaya yang jumlahnya tidak tergantung dari banyak sedikitnya jumlah output. Bahkan bila untuk sementara produksi dihentikan, biaya tetap ini harus tetap dikeluarkan dalam jumlah yang sama.
• Biaya variabel merupakan biaya yang besarnya berubah-ubah tergantung dari banyak sedikitnya output yang dihasilkan. Semakin besar jumlah output semakin besar pula biaya variabel yang harus dikeluarkan.
• Yang termasuk dalam biaya variabel ini adalah biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, bahan bakar, listrik dsb. Biaya tetap dan biaya variabel ini jika dijumlahkan hasilnya merupakan biaya total.
Syarat Pemaksimuman Keuntungan Jangka Pendek
• Dengan memproduksikan barang pada tingkat dimana perbedaan diantara hasil penjualan total dengan ongkos total adalah yang paling maksimum.Atau
• Dengan memproduksi barang pada tingkat dimana hasil penjualan marginal sama dengan biaya marginal.
Karakteristik Penting Kurva Jangka Panjang
• Dalam menggambarkan kurva biaya rata – rata terdapat sifat penting yaitu bahwa kurva AVC dan AC akan dipotong oleh MC pada titik terendah di masing – masing kurva
• Dengan kata lain ketika kurva AVC dan AC turun maka kurva MC ada dibawah kedua kurva tersebut, dan jika AVC dan AC naik maka MC pasti terletak di atas kedua jurva tersebut.

Biaya Produksi Jangka Panjang ( semua faktor produksi persifat variabel)
• Biaya rata – rata jangka panjang ( long rage average cost / LRAC) yaitu biaya rata – rata yang paling minimum untuk berbagai tingkat produksi apabila perusahaan dapat selalu merubah kapasitas produksinya.
• Cara Membentuk Kurva LRAC
Kurva LRAC dibentuk dengan menghubungkan berbagai titik pada kurva biaya rata – rata jangka pendek terendah pada berbagai macam tingkat produksi. Titik bersinggungan tersebut merupakan biaya produksi yang paling optimum / minimum untuk berbagai tingkat produksi yang akan dicapai pengusaha dalam jangka panjang.
Persamaan Bentuk Kurva Rata – Rata Jangka Pendek dan Jangka Panjang, Keduanya membentuk huruf U tetapi alasannya berbeda
1. SAC dikarenakan pengaruh hukum hasil lebih yang semakin berkurang.
2. LRAC Pengaruh skala ekonomis dan skala non ekonomis

SUMBER : GOOGLE.COM
BIAYA PRODUKSI PDF

2 komentar:

cues mengatakan...

thx info nya

masigit mengatakan...

Mohon direview artikel Menghitung tarif mesin per jam apakah cara memasukan biaya tenaga kerja tidak langsung sudah benar?

Posting Komentar