Rabu, 28 April 2010

Fakta tentang tomat yang baik untuk kesehatan

Di negeri Inggris, buah tomat diperkirakan dibawa oleh para penjelajah seperti Cortez atau Columbus dari Peru. Awalnya, buah bernama asli Aztec xitomatl atau buah gemuk berpusar diduga sebagai buah beracun karena mirip dengan tanaman Belladonna. Tanaman Belladonna termasuk tumbuhan Solanaceae memiliki buah berwana hitam dan mematikan, termasuk daun dan batangnya.

Lambat laun akhirnya tanaman tomat dipercaya dapat dimakan dan secara teknis dianggap sebagai buah karena mengandung biji, namun beberapa orang menganggap tomat sebagai sayuran karena batang, daun, atau akar tanaman juga dapat dimakan. Kini lebih dari 10.000 varietas yang ada, dari yang berukuran kecil sekitar lima milimeter yang bernama tomat Tomberries hingga tomat Ponderosa dengan berat lebih dari 1,5 kilogram. Warnanya pun beraneka ragam kuning, merah muda, ungu, hitam, merah bahkan putih.

Tomat dipercaya mengandung kaya lycopene, antioksidan yang terbukti baik bagi jantung dan efektif mengobati prostat, paru-paru dan kanker perut. Tomat berwarna paling merah juga dipercaya mengandung khasiat paling tinggi. Namun, beberapa ahli kesehatan menganjurkan mengonsumsi tomat yang dimasak lebih baik dibanding yang mentah, karena proses memasak mampu memecah dinding sel serta melepaskan bahan kimia yang terkandung didalamnya.
sumber : liputan6.com
(

Sabtu, 24 April 2010

Presiden RI Menerima "Avatar Home Tree Award"



Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerima penghargaan "Avatar Home Tree" dari produser dan sutradara papan atas Hollywood, James Cameron.

"Award kepada Presiden Yudhoyono tersebut, secara simbolik diberikan dalam bentuk sebuah Oak Tree (pohon ek)," kata Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Internasional/Juru Bicara Presiden Dino Patti Djalal dalam pernyataannya di Jakarta, Jumat.

Menurut Dino, dalam acara penyerahan penghargaan yang dilakukan di Los Angeles, Amerika Serikat itu hadir juga sejumlah selebriti papan atas Hollyowood dan Richard Greene, penulis buku "Words that Shook the World" yang juga sedang menulis satu bab mengenai Presiden Yudhoyono dalam addendum bukunya.

Presiden Yudhoyono, kata Dino, pada kesempatan itu diwakili oleh Konsul Jenderal RI di Los Angeles Subijaksono Sujono.

Pada acara penyerahan penghargaan tersebut, menurut Dino, James Cameron dan Richard Greene menyampaikan kepada hadirin bahwa Indonesia merupakan negara penting di dunia dalam melestarikan lingkungan hidup.

"Ditambahkan, satu pohon Oak tersebut akan ikut dalam program penanaman 1 miliar pohon yang dicanangkan oleh Presiden Yudhoyono," katanya.

Dalam pidato tertulisnya yang dibacakan oleh Sujono, Presiden Yudhoyono menyampaikan alasan dibalik komitmen keras Pemerintah Indonesia terhadap kebijakan pembangunan berkelanjutan kehutanan yang meliputi reforestasi, pengurangan deforestasi, pencegahan kebakaran hutan dan kampanye ambisius penanaman pohon berupa gerakan menanam 1 miliar pohon setiap tahun.


"Kami melakukan ini karena kami tahu kami memiliki tanggung jawab moral untuk memelihara `home tree`, yang pada dahannya tergantung nasib planet kita," katanya.

Tapi, menurut Presiden, negara-negara hutan hujan tropis tidak dapat melakukan semua itu sendiri.

"Negara maju juga harus melakukan bagiannya untuk membantu kami mencapai hutan yang berkelanjutan serta mempromosikan keperluan sosial-ekonomi bagi negara-negara hutan hujan tropis."

Isu kehutanan, kata Presiden, harus juga menjadi bagian tak terpisahkan dari konsensus baru global terkait perubahan iklim yang masih dirundingkan berdasarkan Kofenrensi PBB mengenai Perubahan Iklim.

James Cameron adalah produser kondang Hollywood yang baru saja memproduksi film Avatar yang berhasil meraih "box office" di seluruh dunia. Film Avatar menceritakan perjuangan penduduk asli suatu planet (planet Na`vi) yang berjuang mempertahankan "Home Tree", sebuah pohon pusaka yang menjadi sumber kehidupan bagi seluruh makhluk dan planet mereka.

Sumber : www.yahoo.com

Jumat, 23 April 2010

Kertas Bekas Dibuang Sayang


Anda punya kertas bekas menumpuk di rumah? Kalau ada, jangan dibuang dulu. Siapa tahu pengalaman berikut ini bisa menginspirasi Anda membuat benda kreatif dari kertas bekas. Sebab, tumpukan kertas bekas yang bisa membuat kesal dan kumuh sebenarnya bisa menghasilkan uang jika Anda kreatif.
Anda punya kertas bekas menumpuk di rumah? Kalau ada, jangan dibuang dulu. Siapa tahu pengalaman berikut ini bisa menginspirasi Anda membuat benda kreatif dari kertas bekas. Sebab, tumpukan kertas bekas yang bisa membuat kesal dan kumuh sebenarnya bisa menghasilkan uang jika Anda kreatif.

Kusno, warga Magelang, Jawa Tengah, sudah membuktikannya. Di tangannya, sampah kertas bisa berubah menjadi topeng kertas yang sangat elok. Awalnya, Kusno hanyalah penjual kue getuk. Kemudian ia mulai berpikir kreatif. Daripada hanya dijadikan bungkus getuk, mengapa kertas bekas tak dibuat menjadi lebih berguna?.

Membuat topeng kertas sangat sederhana. Mula-mula cetakan topeng berbagai macam bentuk dibungkus plastik. Selanjutnya kertas-kertas bekas itu ditempelkan ke bentuk cetakan secara berlapis-lapis sambil diberi perekat yang terbuat dari kanji. Setelah dikeringkan, kini topeng tinggal dicat serta dihias dan diberi aksesoris.

Kusno menjual hasil karyanya cukup murah, mulai Rp 5.500 hingga Rp 15 ribu tergantung besar dan kecilnya topeng. Kreativitas ternyata bisa membuat limbah sekalipun menjadi barang yang berharga.(ADO)

Kusno, warga Magelang, Jawa Tengah, sudah membuktikannya. Di tangannya, sampah kertas bisa berubah menjadi topeng kertas yang sangat elok. Awalnya, Kusno hanyalah penjual kue getuk. Kemudian ia mulai berpikir kreatif. Daripada hanya dijadikan bungkus getuk, mengapa kertas bekas tak dibuat menjadi lebih berguna?.

Membuat topeng kertas sangat sederhana. Mula-mula cetakan topeng berbagai macam bentuk dibungkus plastik. Selanjutnya kertas-kertas bekas itu ditempelkan ke bentuk cetakan secara berlapis-lapis sambil diberi perekat yang terbuat dari kanji. Setelah dikeringkan, kini topeng tinggal dicat serta dihias dan diberi aksesoris.

Kusno menjual hasil karyanya cukup murah, mulai Rp 5.500 hingga Rp 15 ribu tergantung besar dan kecilnya topeng. Kreativitas ternyata bisa membuat limbah sekalipun menjadi barang yang berharga.(ADO)

Sumber :gayahidup.liputan6.com